Rabu, 03 April 2019

Satgas Yonif PR 328 Gelar Anjangsana Untuk Cegah Perselisihan

Sumber: akurat.co
Untuk menghindari terjadinya konflik antar Kampung Yetti dan Kampung Kibay pada beberapa hari yang lalu, personel Pos Kaliasin Satgas 328/DGH yang dipimpin Sertu Hariyono kini rutin melakukan Anjangsana kepada tokoh masyarakat Kibay di Distrik Arso Timur.

Demikian yang dikatakan Dansatgas Yonif PR 328 Kostrad, Mayor Inf Erwin Iswari dalam keterangan yang ditulisnya di Skouw, Papua. Rabu (3/4/2019).

Dijelaskan Erwin, konflik antar kampung maupun antar individu kerap terjadi di wilayah perbatasan, baik karena adanya salah paham ataupun adanya pertikaian yang menyebabkan timbulnya pergesekan masyarakat.

Beberapa hari lalu sudah terjadi perselisihan yang disebabkan kesalahpahaman antar pemuda Kampung Yetti dan pemuda Kampung Kibay, dimana pemuda Kampung Yetti mencurigai pemuda Kampung Kibay membawa barang terlarang.

“Merasa tidak terima akan tuduhan tersebut, antar kedua kampung sempat terjadi perselisihan,” terang Erwin.

Menanggapi hal tersebut, sambung Erwin, agar tidak berdampak luas, personel Pos Satgas melakukan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan mengunjungi para tokoh masyarakat Kampung Kibay.

“Diantaranya Kepala Kampung Kibay Charles Numbun, Ketua RT Bapak Daniel Kuntui, Tokoh Adat Kampung Kibay Antonius Putui dan Kepala Suku Kampung Kibay Silvester Boream,” ucapnya

Anjangsana yang sudah dilakukan personel Pos Kaliasin dengan melaksanakan Komsos tersebut, bertujuan agar tidak terjadi lagi perselisihan  antar Kampung dapat diselesaikan secara baik-baik dan damai.

“Sudah dikumpulkan para pemuda bersama dengan para tokoh masyarakat dan sudah disepakati untuk kedepan tidak boleh lagi terjadi keributan karena semua kampung yang ada di Kabupaten Keerom masih satu saudara dan satu suku,” ujar Erwin.

Charles selaku Kepala Kampung pun tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Personel Satgas yang bertugas untuk terus menciptakan kenyamanan dan meredam masalah yang timbul akibat perselisihan antar kampung.

“Saya berharap apabila timbul suatu masalah kembali antar kedua kampung, personel Satgas sebagai mediator untuk meredam masalah yang timbul nantinya,” tandasnya.



Sumber: akurat.co

Tidak ada komentar:

Posting Komentar